Begini tekniknya!
1. Sebelum dibongkar, pastikan kipas angin sudah nggak terhubung dengan aliran listrik. Diamkan beberapa saat untuk mendinginkan mesin kipas
2. Siapkan obeng, lalu buka baut pada penutup depan kipas. Lakukan perlahan untuk menghindari baut terjatuh di lantai dan sulit ditemukan. Pegangi juga penutup depan kipas agar nggak terjatuh dan membentur lantai
3. Bersihkan debu yang menempel pada jaring-jaring penutup kipas dengan kuas. Lanjutkan dengan mencuci bersih dengan air dan sabun pencuci piring, angin-anginkan dan usap dengan lap kering
4. Selanjutnya, lepas baut bagian penutup kincir dan juga kincir anginnya. Bersihkan debu dengan kuas dilanjutkan mencucinya dengan sabun sampai bersih lalu keringkan.
5. Lepas bagian penutup belakang kipas, bersihkan debu dan cuci dengan sabun. Jangan lupa untuk mengeringkannya terlebih dahulu dan mengakhirinya dengan mengelap menggunakan lap kering
6. Bersihkan bagian kepala kipas angin dengan kemoceng. Bagian ini merupakan tempat di mana mesin penggerak kipas angin diletakkan. Lanjutkan dengan mengelapnya dengan lap yang sedikit dibasahi
7. Bagian tiang penyangga kipas angin juga perlu dibersihkan. Gunakan kemoceng terlebih dahulu lalu lanjutkan dengan lap setengah basah
8. Bersihkan juga bagian tombol kipas angin yang berhubungan langsung dengan tangan dan menyimpan bakteri. Setelah dibuang debunya dengan kemoceng, lap dengan lap setengah basah untuk mengangkat debu yang tersisa
9. Tak ketinggalan, bersihkan bagian kaki kipas angin dengan proses pembersihan yang nggak jauh beda dengan cara membersihkan bagian-bagian lainnya
10. Lap bagian kabel kipas angin sampai benar-benar bersih dan terangkat dari debu dan kotoran. Lalu keringkan dengan lap kering untuk membuang sisa-sisa airnya
11. Setelah semua bagian pada kipas angin sudah benar-benar bersih, rakit kembali mulai dari bagian penutup belakang, kincir angin dan penutupnya, terakhir penutup bagian depan
Posting Komentar
Posting Komentar